Sunnah Minum Madu Ala Rasulullah Obati 15 Jenis Penyakit

Sunah minum madu telah dianjurkan sebagaimana telah dicantumkan dalam surah Muhammad ayat 15 yang berbunyi “dan sungai-sungai dari madu yang disaring. Dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka…”. Rasa manis madu asli disebabkan oleh kandungan monosakarida, fruktosa, dan glukosa, telah digunakan oleh manusia sebagai obat dan sebagai pemanis makanan dan minuman. 

Sunnah Minum Madu Karena Kandungan Nutrisinya

Sunah minum madu karena di dalam madu memiliki ciri-ciri kimia yang menarik, madu memiliki rasa yang berbeda dari pada gula atau pemanis lainnya. Kebanyakan mikroorganisme yang merugikan tubuh tidak dapat berkembang di dalam madu dikarenakan kandungan air dalam madu hanya 17%-20% saja. Aroma dari madu sangat bergantung pada sumber nectar yang dihisap oleh lebah madu.

Madu kaya akan kandungan bahan alami, seperti glukosa sebanyak 31%, fruktosa 38,5% dibanding dengan kandungan glukosa pada gula sebanyak 47% dan fruktosa sebanyak 48%. Kandungan karbohidrat dalam madu seperti, maltose sebanyak, sukrosa dan karbohidrat kompleks lainnya. Termasuk kandungan Chyrin, pinobanksin, vitamin C, katalase, dan pinocembrin. Kandungan dalam masing-masing madu sangat dipengaruhi oleh jenis nectar bunga yang dihidap oleh lebah penghasil madu. Kekentalan madu sekitar 36% lebih kental daripada air.

Madu Tercantum Dalam Al Qur’an

Keistimewaan dan keajaiban madu dan lebah telah diceritakan dalam Al Qur’an, seperti habbatussauda yang memiliki kelebihan:

1. Madu dalam Al Qu’ran dan Hadist, telah disebutkan keistimewaan dan kemukjizatan madu dalam surat An-Nahl ayat 68-69

An Nahl Ayat 68

Dan Tuhanmu telah mewahyukan kepada lebah-lebah “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan ditempat yang dibuat manusia”

An Nahl Ayat 69

“Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (MADU) yang bermacam-macam warnanya, didalamnya terdapat obat yang memyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkannya”.

2. Allah SWT telah memuliakan madu dengan menjadikannya minuman bagi umat syurga, tercantum dalam surah Muhammad ayat 15,

“Dan sungai-sungan dari madu yang disaring. Dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka…” 

Madu Diriwayatkan Dalam Bukhori dan Muslim

Cara minum madu menurut Rosulullah SAW telah diriwayatkan dalam Bukhori dan Muslim.

1. Bukhari dan muslim meriwayatkan dari Abu Sa’id Al-khudri RA, bahwa

Seseorang datang kepada Nabi Muhammad SAW dan mengadu “Wahai Rasulullah saudaraku terkena diare”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Minukanlah madu kepadanya”, setelah diminumkan kepada saudaranya kemudian mengadu kembali “Wahai Rasulullah, aku sudah meminumkan madu pada saudaraku, tetapi diarenya justru semakin para”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Pergilah dan minukanlah madu kepadanya”, orang tersebut meminumkan madu kembali kepada saudaranya dan kembali mengadu “Wahai Rasulullah, minum madu justru semakin memperparah diarenya”.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Maha Besar Allah dan telah berdusta perut saudaramu. Pergilah dan minumkanlah madu kepadanya”

orang tersebut kemudia pergi dan meminumkan madu kepada saudaranya dan tidak lama saudaranya sembuh.

2. Dalam kitab Ath-thibb minal kitab was sunnah, Muwafiquddin Al Baghdadi mengatakan “Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa minum madu dengan dicampur air setiap hari pada pagi hari ketika perut masih kosong”.

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Hendaklah kalian menggunakan dua obat yaitu madu dan Al Qur’an” lihat sunan Ibnu Majah, j.ll,h.1142, hadist no. 3452, bab Madu.

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Jika ada kebaikan pada penyembuhan kalian, maka itu ada pada hijamah atau minum madu atau sengatan api. Tetapi aku tidak menyukai dengan cara kaya tau sundutan dengan besi panas” dalam hadist shahih yang dikeluarkan oleh Al-Bhukhori dan Muslim, lihat silsilah Al-hadist Ash-Shahihah, hadist no. 245. 

Keistimewaan Madu Dalam Menyembuhkan Penyakit

Keistimewaan madu dalam menyembuhkan segala penyakit telah ada dalam hadist tentang madu sebagai obat dalam Al Qur’an berikut kandungan nutrisinya, inilah alasan mengapa ada cara minum madu yang benar menurut islam.

1. Menyembuhkan penyakit animea

Madu memiliki zat kimia yang dapat menambah jumlah hemoglobin pada sel darah merah. Bagi penderita anemia, mereka dianjurkan untuk mengkonsumsi madu.

2. Menyembuhkan penyakit infeksi saluran pernafasan

Menghirup uap madu yang telah dicampur dengan air hangat dapat mengatasi masalah infeksi saluran pernafasan, karena zat madu sangat mudah menguap.

3. Menyembuhkan penyakit paru-paru

Para dokter sangat menyarankan untuk mengkonsumsi madu untuk mengatasi masalah paru-paru (TBC), radang tenggorokan, dan radang jaringan paru-paru.

4. Madu berkhasiat untuk kerja otot jantung

Madu kaya akan zat gula, garam, mineral dan enzim yang efektif membantu otot jantung menjadi kuat.

5. Menyembuhkan macam penyakit

Sunnah Rosul minum madu untuk mengatasi penyakit susah tidur, pusing, dan ketegangan urat syaraf.

6. Menyembuhkan penyakit lambung

Madu bekerja sebagai reaksi alkali yang menetraslisir asam lambung dengan cara membentuk garam,

7. Menyembuhkan penyakit hati

Madu membantu memperbaiki kondisi fungsi hati saat mengadapi virus radang hati.

8. Menyembuhkan penyakit diare kritis dan disentri

Zat pembunuh mikrobapada madu yang terbaik untuk mengatasi masalah gangguan pencernaan seperti penyakit diare, penyakit usus dan sebagainya.

9. Menyembuhkan penyakit diabetes

Dalam madu tersusun zat yang mendorong aktivitas sel penghasil insulin, sehingga setelah penderita diabetes mengkonsumsi madu tubuh akan mendapatkan manfaat secara alami.

10. Memperbaiki aktivitas penyakit ginjal

Kandungan gula fruktosa, minyak uap, dan zat organic bekerja mengurangi aktivitas saat radang mikroba terhadap kantong kemih dan saluran kantong kemih.

11. Mengandung zat antikanker

Pada para peternak lebah, racun lebah, mengkonsumsi madu yang mengandung banyak royal jelly efektif menghambat penyakit kanker bagi peternak lebah, madu bekerja mencegah berkembangnya sel-sel onkogen.

12. Mengandung obat gangguan kehamilan

Madu dapat mengatasi rasa mual dan muntah yang biasa dialami ibu hamil dimasa kehamilannya. Banyak dokter yang menyarankan mengkonsumsi madu saat hamil.

13. Menyembuhkan penyakit kerapuhan

Kandungan antibiotic alami membantu membunuh mikroba penyebab kerapuhan pada manusia.

14. Mengandung zat antioksidan

Khasiat madu dengan kandungan royal jelly dan antioksidan membantu meminimalkan tingkat racun pada tubuh karena serangan radikal bebas.

15. Menyembuhkan penyakit mata

Madu digunakan oleh para dokter untuk menyembuhkan penyakit trachoma atau penyakit mata bernanah, madu bekerja sebagai tetesan pada mata yang mempercepat penyembuhan pada masalah mata.

Kebaikan akan kandungan madu telah disunnahkan oleh Rasullullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam untuk memanfaatkannya. Ini telah menjadi bukti kehebatan madu dalam mengobati segala jenis penyakit dalam sunnah minum madu.