Kisah Lebah Dalam Al Qur’an Yang Tak Banyak Orang Ketahui

Kisah lebah dalam Al Qur’an sangat mengagumkan, karena lebah merupakan salah satu hewan serangga yang memiliki banyak khasiat bagi manusia. Lebah madu menghasilkan madu murni yang dapat dikonsumsi karena kandungan baik di dalamnya. 

Kisah Lebah Dalam Al Qur’an Yang Sangat Populer

Kisah lebah dalam Al Qur’an sudah sangat terkenal akan kehebatan lebah dalam menghasilkan madu yang berkhasiat. Lebah madu termasuk ke dalam kelas insect atau serangga dari keluargga apidea atau apini dan dari genus apis. Dalam bahasa inggris lebah madu berarti honey bee, lebah merupakan hewan kompotibel dibanding jenis serangga lain, kemampuan menghasilkan dan menyimpan madu yang merupakan berasal dari nectar bunga.

Pusat asal lebah madu berasal dari Asia Tenggara. Jenis lebah yang ada di dunia terdapat 7 spesies yang dapat menghasilkan madu dan 6 diantaranya terdapat di Indonesia. 7 spesies lebah madu tersebut yaitu, lebah madu apis cerana, lebah madu apis dorsata, lebah madu apis florea, lebah madu apis mellifera, lebah madu apis andreniformis, lebah madu koschevnikovi, dan lebah madu apis nigrocincta.

Keunikan Kisah Lebah Dalam Al Qur’an

Tercantum cerita mengenai sifat lebah madu dalam Al Qur’an yang bekerja menghasilkan madu yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh dan pengobatan segala jenis penyakit. Cerita lebah dalam Al Qur’an uniknya saat lebah mengumpulkan makanan yang bermanfaat untuk manusia, lebah pintar mengenali bau koloninya, kelebihan lebah dalam islam dapat menggunakan sinat matahari sebagai kompas sehingga tidak akan pernah tersesat. 

Lebah Menghasilkan Makanan Manusia

Kemukjizatan lebah dan madu dalam AL Qur’an, lebah merupakan salah satu serangga yang menghasilkan makanan bagi manusia, yang memiliki rasa yang manis, kandungan yang bermanfaat serta terdapat nutrisi dan gizi yang tinggi. Lebah madu membuat madu dengan proses rumit dan alami, dengan menghisap nectar-nektar bunga menggunakan lidah atau belalai lebah yang panjang yang dapat mencapai nectar-nektar yang dalam.

Lebah menyimpan dan mengumpulkan nectar bunga di dalam perut madu. Selama perjalanan kembali ke sarang di dalam perut madu kemudian di olah dengan enzim khusus yang merubah nectar menjadi zat gula yaitu glukosa dan fruktosa. Dan mengeluarkannya ke sel-sel sarang lebah madu untuk kemudian diproses kembali menjadi madu selama kurang lebih 15-20 hari.

Ayat yang kaya akan petunjuk mengenai kehidupan lebah yaitu surah An Nahl ayat 68-69

“Dan Tuhanmu mengilhamkan kepada lebah ‘buatlah sarang digunung-gunung, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang dibuat manusia kemudian makanlah daris egala macam buag-buahan lali tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan bagimu). Dan perut lebah keluar minuman madu yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sungguh pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang berfikir”. 

Lebah Dapat Mengenali Bau

Bagaimana lebah mengenali nectar bunga yang baik untuk dihisap? Tentu dari bau harum bunga yang dapat dicium oleh lebah. Ketika lebah terbang mendekati bunga, lebah kan memilih bunga mana yang bagus dan mana yang kurang bagus dengan bantuan hidungnya yang berada diatas dua tanduk perasanya yang berada di atas kepalanya.

Kedua sungut atau tanduk tersebut terus bergerak selama lebah terbang mencari nectar bunga. Aktivitas lebah tersebut merupakan lebah yang sedang sibuk mencium nectar bunga yang akan dhisapnya. Tanduk lebah memiliki banyak lekuk kecil yang berlainan bentuknya, dalam sebagian lakuk kecil itu terdapat ujung saraf pembau yang dirangsang oleh wangi bunga. 

Lebah Menggunakan Matahari Sebagai Kompasnya

Lebah madu membuat peta mental untuk pulang ke sarang lebah, bukan hanya serangga mengandalkan matahari sebagai kompas. Namun, burung dan kupu-kupu menggunakan matahari sebagai navigasi, sedangkan mamalia mencari jalan dengan update secara terus menerus landmark akrab di peta mental. Lebah menggunakan jenis peta dengan sangat baik, meskipun ukuran otak lebah sangat kecil.

Dalam Al Qur’an surah An Nahl ayat 16:

“Dan (ingatlah) pada hari (ketika) Kami bangkit pada setiap umat seseorang saksi atas mereka dari mereka sendiri dan kamu datangkan engkau (Muhamad) menjadi saksi atas mereka, dan Kami turunkan kitab Al Qur’an kepadamu untuk menjelaskan segala sesuatu sebagai petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang yang berserah diri (muslim)”. 

Manfaat Royal Jelly Bagi Manusia

Royal jelli merupakan cairan yang kental berwarna putih yang dihasilkan oleh kelenjar air ludah lebah pekerja. Royal jelly disintesis ketika mengolah bee pollen di dalam campuran dari berbagai protein dan air. Royal jelli sangat popular sebagai obat awet muda yang mencegah penuaan dini, karena mengandung banyak vitamin B terutama B5 yang mampu membantu mengendurkan syaraf yang menegang. Selain itu madu berkhasiat untuk mencegah pertumbuhan sel tumor dan aktivitas bakteri.

Diperkuat dengan sebuah hadist:

“Di dalam Al Qur’an itu sendiri dan madu. Al Qur’an adalah obat bagi penyakit dada (hati) dan madu adalah obat bagi semua penyakit (lahiriyah)-(riwayat al-baihaqi dalam as-sunah al-kubra dari Ibnu mas’ud secara mauquf).

Lebah madu memiliki peran yang sangat penting dalam menghasilkan madu yang kaya akan manfaat dan khasiat. Bayangkan bagaimana jika tidak ada lebah madu yang dapat menghasilkan madu? Tidak akan ada obat alami yang dapat mengobati segala jenis penyait didunia ini. Jadi sudah tidak diragukan lagi bukan mengenai khasia madu dengan dijelaskannya mengenai kisah lebah dalam Al Qur’an.