Madu Untuk Lansia Atasi Maag, Pengeroposan Tulang Dan 8 Khasiat Lainnya

Madu untuk lansia dengan banyak kandungan nutrisi seperti vitamin, antibakteri dan berbagai mineral membantu lansia untuk mengatasi masalah kesehatan terutama pada masalah pencernaahnya seperti diare, maag, dan sembelit.

Kandungan Madu Untuk Lansia

Madu untuk lansia sangat cocok dan efektif mengatasi masalah pencernaan karena dilengkapi dengan kandunngan seperti:

1. Madu mengandung berbagai vitamin lengkap seperti vitamin A, B, C, D, E, dan K membantu menjaga daya tahan tubuh lansia sehingga tidak mudah terserang bakteri atau virus penyebab penyakit.
2. Madu mengandung anti bakteri, anti mikroba dan anti oksidan sehingga membentuk antibody atau system kekebalan yang kuat.
3. Madu mengandung berbagai zat gula alami seperti fruktosa, sukrosa, maltose yang digunakan untuk sumber energy yang baik sehingga tidak mudah lelah dengan kondisi usia sudah lanjut.
4. Madu mengandung karbohidrat alami untuk mengganti karbohidrat sederhana sehingga dapat mengurangi masalah pada pencernaanya.
5. Madu mengandung berbagai mineral alami seperti zat besi, kalsium, kalium, dan magnesium yang membantu memperkuat tubuh dan tulang tidak keropos sehingga tetap aktif dalam beraktivitas dan menjaga kadar asam urat.
6. Madu mengandung antioksidan yang tinggi sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat meningkatkan kerja system metabolisme dan system pencernaan para lansia.

Manfaat Madu Untuk Para Lansia

Madu alami sangat bermanfaat untuk mengatasi masalah kesehatan pada lansia, berikut beberapa manfaat madu untuk lansia.

1. Mencegah diabetes pada lansia, kandungan senyawa di dalam madu dapat menurunkan kadar gula darah. Meskipun rasanya manis namun madu tidak dapat menyebabkan kadar gula meningkat bahkan sangat membantu menetralkan kadar gula dalam darah. Khasiat ini baik untuk mereka yang belum dan sudah terserang diabetes.
2. Mempercepat penyembuhan luka pada lansia dengan mengoleskan madu sebagai krim agar membantu mengurangi rasa sakit, mengurangi infeksi, mengurangi nanah, serta mengurangi bau tidak sedap pada luka seperti luka bakar, luka sayatan, luka lecet, luka bekas operasi, dan bisul.
3. Mengobati batuk pada lansia dengan rasa manis madu yang terbukti dapat memicu munculnya produksi air liur dan lender sehingga dapat membantu membasahi tenggorokan dan meredakan batuk. Para lansia yang mudah terserang bakteri penyebab batuk sangat efektif dengan mengkonsumsi madu sebagai pengganti obat batuk kimia.
4. Menurunkan kadar kolesterol tinggi pada lansia, madu juga memiliki kandungan kolesterol baik yang yang dapat menekan kolesterol jahat dengan kandungan antioksidan yang dapat menghilangkan plak pada dinding pembuluh darah dengan demikian dapat meminimalisir hipertensi, stroke dan serangan jantung.
5. Meningkatkan stamina tubuh pada lansia dengan kandungan berbagai macam nutrisi seperti glukosa sebagai sumber energy yang dapat membantu meningkatkan stamina tubuh dengan cepat.
6. Mencegah dan mengobati sariawan pada lansia yang disebbakan oleh panas dalam, tergigit, dan kurang akan vitamin C. Dengan sifat lembab pada madu dapat membantu mencegah bibir kering yang dapat memicu sariawan dan bibir pecah-pecah.
7. Mengobati diare dan masalah pencernaan lain pada lansia dimana kondisi usus tidak mampu menyerap kadar air yang ada pada feses dan mengakibatkan feses berubah menjadi cair. Madu dapat meningkatkan penyerapan sari-sari makan dalam usus, mengatasi bakteri dan melancarkan buang air besar.
8. Mengobati asam urat pada lansia karena tingginya kadar purin dalam tubuh sebagai pemicu asam urat dengan kandungan mineral, kalsium, kalium, magnesium, dan selenium membantu menjaga kadar asam urat dalam tubuh dan mencegah pengeroposan pada tulang.

Masalah Pencernaan Yang Umum Dialami Lansia

Masalah pencernaan sangat umum dialami oleh orang yang sudah lanjut usia atau lansia karena menurunnya kerja system pencernaan,

1. Diare, penurunan fungsi pada system metabolisme, sintesis protein pada system imunitas dan penurunan efektivitas penyerapan cairan pada system pencernaan mengakibatkan terjadi masalah diare. Infeksi bakteri menjadi penyebab utama yang biasa ditemukan pada kasus diare pada lansia. Namun, jika system penyerapan air pada saluran pencernaan yang mengalami gangguan, maka jenis makanan yang dikonsumsi sangat memegang peranan penting dalam kasus diare yang dialami oleh para lansia.
2. Maag, kondisi dinding lambung pada orang yang sudah lanjut usia yang sudah menipis dapat menyebabkan iritasi akibat asam lambung yang mudah naik.
3. Sembelit, karena kurangnya konsumsi asupan serat pada makanan menjadi penyebab utama pada kasus sembelit. Pada orang yang sudah lanjut usia umumnya kurang menyukai buah dan sayuran yang merupakan sumber serat yang berguna bagi system pencernaan.
4. Usus melilit, gangguan ini diakibatkan oleh adanya kontraksi pada intestinum yang tidak beraturan yang dapat disebabkan oleh terganggunya system hormonal.

Konsumsi Madu Untuk Lansia

Cara konsumsi madu untuk para lansia yang aman dan efektif sehingga dapat menyehatkan maslaah pencernaan dan kesehatan tubuhnya.

1. Madu dapat dikonsumsi langsung dengan dosis 2-3 sendok dalam sekali minum dan rutin pada pagi, siang dan malam hari.
2. Madu dapat dicampur dengan air seperti air hangat, air jahe hangat, atau air teh hangat untuk membantu memudahkan penyerapan nutrisi pada madu sehingga berkhasiat untuk memperbaiki pencernaanya.
3. Madu dapat digunakan sebagai campuran pada olahan sayuran sebagai pengganti gula biasa, karena kandungan gula pada madu jauh lebih sehat dibanding gula biasa.
4. Madu dapat dikombinasikan dengan oatmeal atau gandum yang dapat membantu memudahkan system pencernaan saat mencerna makanan.
5. Madu dapat digunakan sebagai bahan campuran ke dalam jus buah ataupun jus sayur untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada tubuh lansia. Sehingga dapat membantu melancarkan system pencernaan yang biasa menjadi permasalahan pada lansia.

Usia senja atau lanjut usia memang sangat rawan mengalami masalah kesehatan terutama pada masalah pencernaanya, karena memang sudah mengalami penurunan fungsi kerja pada pencernaan dan metabolisme. Madu untuk lansia sangat aman dan efektif membantu mengatasi semua masalah yang dialami oleh para lansia sehingga dapat meminimalisir terjadinya penyakit komplikasi seperti stroke, kolesterol, jantung dan sebagainya.